Data Center Fire Protection Standards and How neuCentrIX Implements It

neuCentrIX - 28/12/2021 14:02

Kebakaran di data center mungkin dianggap jarang terjadi, tetapi hal ini tetap bisa terjadi. Menurut data yang dikumpulkan oleh Kumparan, salah satu platform media online terkemuka di Indonesia, sejak tahun 2012 hingga saat ini, telah terjadi empat kebakaran data center di tanah air. Oleh karena itu, penting bagi data center untuk memiliki strategi dan protokol proteksi kebakaran yang terencana dengan baik. Lalu, perlindungan seperti apa yang dibutuhkan untuk mencegah kebakaran data center?

NFPA 75: Fire Protection and Suppression Standards untuk Data Center
NFPA 75 adalah Standar untuk Perlindungan Kebakaran Peralatan Teknologi Informasi yang fokus pada data center. Saat ini, data center harus mematuhi standar untuk memastikan ketersediaan mekanisme proteksi dan pemadaman kebakaran.

NFPA 75 menetapkan berbagai persyaratan dalam mitigasi risiko kebakaran, termasuk konstruksi tahan api (penggunaan bahan konstruksi tahan api untuk arsitektur dan interior, pertimbangan untuk area penempatan peralatan IT, penggunaan lantai yang ditinggikan, pertimbangan untuk menempatkan jendela dan bukaan, dll.), intelligent utilities (secured heating, ventilasi, AC, pendingin, sistem kelistrikan), dan sistem proteksi kebakaran.

Dengan mengantongi sertifikasi ANSI/TIA-942, data center neuCentrIX telah memenuhi standar NFPA 75 untuk proteksi kebakaran. Mari simak lebih lanjut praktik terbaik dari proteksi kebakaran yang diterapkan di setiap data center neuCentrIX.

Sistem Proteksi Kebakaran: Sistem Deteksi Kebakaran, Pemadaman, dan Penyiram
Terdapat dua jenis sistem proteksi kebakaran pada data center, yaitu pasif dan aktif. Sistem proteksi kebakaran pasif terkait dengan desain arsitektur dan instalasi material, sedangkan sistem proteksi kebakaran aktif menangani tiga fungsi utama, mulai dari sistem deteksi kebakaran, sistem pencegah kebakaran, dan sistem penyiram api.

Ketiga mekanisme pada sistem proteksi kebakaran aktif dirancang untuk bekerja secara kolaboratif. Sistem pertama akan mendeteksi api segera setelah api muncul dengan mengenali panas, nyala api, dan asap. Sistem ini kemudian memicu sistem kedua dan ketiga untuk segera memulai proses pemadaman kebakaran. Ketiga sistem ini bertujuan agar api tidak merembet ke area lain.

Berikut penjelasan lebih detail mengenai sistem proteksi kebakaran aktif yang dimiliki neuCentrIX.

1. Sistem Deteksi Kebakaran
Mengikuti standar NFPA 75, semua data center yang dimiliki neuCentrIX menggunakan peralatan pendeteksi kebakaran di bagian atap dan di bawah housing cables pada lantai yang telah ditinggikan untuk menjaga jarak dari area yang berisiko. Setiap fasilitas juga dilengkapi Very Early Smoke Detection Apparatus (VESDA) atau disebut juga sistem pendeteksi asap aspirasi. Pada tahap awal kebakaran, jumlah asap seringkali sangat rendah sehingga tidak dapat dideteksi oleh beberapa jenis sistem pendeteksi asap. VESDA dapat mendeteksi asap pada tahap yang sangat awal dan memperingatkan pengguna segera setelah ambang batas minimum terlampaui.

2. Sistem Pemadam Kebakaran
Setiap data center neuCentrIX menggunakan IG-55 fire suppression system. IG-55 adalah salah satu fire suppression system yang paling populer karena tingkat efisiensi pemadaman dari campurannya—50% campuran Argon dan 50% campuran gas Nitrogen. Sistem ini sangat cocok untuk memberikan perlindungan ketika terdapat orang di sekitar area kebakaran. Hal ini memungkinkan evakuasi personel yang lebih aman, baik dalam tingkat ketersediaan oksigen di dalam ruangan dan visibilitas yang diperlukan untuk proses evakuasi. Selain itu, zat yang terkandung dalam fire suppression system sangat ekologis dan tidak berbahaya bagi lingkungan.

3. Sistem Penyiram Kebakaran
Setiap data center neuCentrIX menerapkan sistem penyiram api pipa kering pra-aksi. Penyiram pra-aksi berarti sistem diaktifkan oleh pendeteksi kebakaran. Sementara itu, penyiram pipa kering berarti pipa dalam sistem kering dalam kondisi normal; air mengalir dan mengisi pipa hanya ketika sistem diaktifkan. Dengan pipa yang kering, sistem ini bekerja dengan baik untuk bangunan yang tidak dipanaskan, seperti gudang, karena pipa-pipa yang penuh dapat pecah pada suhu dingin.

Bagi neuCentrIX, keselamatan dan keamanan sangat penting. Sebagai salah satu penyedia data center terkemuka di Indonesia, neuCentrIX selalu mengikuti protokol mitigasi risiko standar internasional untuk memberikan perlindungan maksimal bagi data dan aplikasi penggunanya.