Peran Data Center Colocation dalam Implementasi WFH

Sejak awal pandemi pada tahun 2020, dunia telah banyak mengalami perubahan. Dari PSBB hingga PPKM Darurat, pemerintah Indonesia telah memberlakukan peraturan untuk tetap berada di rumah dan kebijakan jaga jarak di seluruh wilayah. Hal ini menyebabkan sejumlah perubahan besar dalam kehidupan banyak orang, termasuk praktik Work from Home (WFH) atau kerja jarak jauh. 

Meskipun mungkin terdengar mudah dan nyaman, penerapan kerja jarak jauh bukan tanpa hambatan. Untuk mendukung sistem kerja jarak jauh, perusahaan perlu memiliki infrastruktur yang andal demi memastikan koneksi internet berkecepatan tinggi dan latensi rendah serta ketersediaan cloud computing. Sebagai fasilitas yang berfungsi menjadi tempat data dan aplikasi disimpan, dikelola, dan diproses, data center telah menjadi kunci bagi kelangsungan operasional sehari-hari hampir di setiap sektor bisnis.

Pada saat WFH lebih diminati dan WFO mulai ditinggalkan, data center on-premise mungkin bisa menjadi tantangan tersendiri bagi bisnis. Itulah sebabnya, untuk dapat memfasilitasi implementasi WFH, banyak bisnis yang akhirnya memilih data center colocation daripada opsi yang konvensional. Ada tiga alasan utama mengapa data center colocation kini lebih diminati dalam implementasi work from home.

Manajemen Infrastruktur yang Dialihdayakan

Private data center on-premise mengharuskan perusahaan mengalokasikan sumber daya dan karyawan untuk mengelola infrastruktur dan aset, termasuk hardware, daya, dan sistem pendingin. Hal ini tentu bisa menjadi tantangan jika perusahaan mulai beralih untuk menerapkan work from home sepenuhnya selama pandemi. Tentu ini juga bisa dianggap sebagai biaya tambahan jika diterapkan di masa sulit seperti ini.

Data center colocation, seperti neuCentrIX, membuat pekerjaan jarak jauh menjadi lebih layak yang memungkinkan perusahaan untuk melepaskan beberapa tanggung jawab dan mengurangi biaya. Dengan neuCentrIX, perusahaan dapat memperoleh manfaat dari infrastruktur yang dirancang dengan baik serta daya dan sistem pendingin yang efisien tanpa harus khawatir tentang perawatannya. neuCentrIX juga menyediakan dukungan 24/7 di setiap lokasi data center, menghilangkan kebutuhan perusahaan untuk menyediakan tim IT khusus  yang dibutuhkan ketika terjadi masalah. 

Keandalan Uptime

Ketersediaan data adalah salah satu tantangan terbesar yang dihadapi perusahaan dalam menciptakan tempat kerja virtual yang andal. Jika karyawan jarak jauh tidak dapat mengakses data dan aplikasi yang dibutuhkan untuk melakukan pekerjaan mereka, akan ada banyak waktu yang dihabiskan hanya untuk duduk dan menunggu. Karena karyawan tersebar secara geografis dan hanya terhubung secara virtual, kehilangan akses ke jaringan bisa menghentikan produktivitas.

Penyedia colocation dengan rekam jejak yang telah terbukti dapat menjamin uptime untuk memastikan operasional bisnis yang berkelanjutan. Dengan arsitektur yang dirancang secara profesional dan redundansi komponen, data center Tier 2 dan Tier 3 neuCentrIX menjamin hampir 100% uptime setiap tahun yang setara dengan beberapa jam kemungkinan downtime. Untuk mitigasi yang lebih baik terhadap downtime, data center neuCentrIX dibangun di berbagai kota besar di seluruh negeri. Dengan kata lain, ketika satu data center tidak berfungsi, masih ada data center lain yang dapat diandalkan sebagai cadangan. Misalnya dalam kasus bencana alam, neuCentrIX Jakarta, Bandung, dan Batam bisa menjadi cadangan yang ditunjuk karena lokasinya dinilai aman secara geografis.

Akses Mudah ke Cloud

Cloud computing adalah kebutuhan bagi karyawan jarak jauh yang memungkinkan mereka mengakses aplikasi dan data utama serta berkolaborasi dengan orang lain secara virtual. Meskipun begitu, setiap perusahaan yang memiliki persyaratan berbeda mungkin memerlukan jenis penyebaran cloud yang juga berbeda.

Sebagai fasilitas carrier-neutral, data center colocation sepenuhnya independen dari penyedia jaringan mana pun dan mampu memberikan pilihan konektivitas untuk setiap klien mereka. Artinya, data center colocation dapat memberi klien mereka akses ke lebih dari satu penyedia layanan cloud dan jenis penyebaran cloud. neuCentrIX, sebagai penyedia colocation carrier-neutral, memudahkan perusahaan untuk mengatur ekosistem cloud yang memfasilitasi pekerjaan jarak jauh berdasarkan kebutuhan spesifik mereka, entah akses ke penyedia cloud tunggal atau berpindah di antara beberapa platform dalam multi-cloud penyebaran.

Dengan semua keunggulan yang ditawarkan, data center colocation telah menjadi alternatif terbaik bagi perusahaan. Sebagai salah satu penyedia data center colocation terkemuka di Indonesia, neuCentrIX menjamin keandalan dan kenyamanan untuk implementasi work from home yang lebih lancar dan operasional sehari-hari tanpa perlu mengalami gangguan.