Apa yang Harus Diantisipasi di Dunia Teknologi 2022

Industri teknologi adalah salah satu industri terbesar dunia dan tetap berkembang dari waktu ke waktu. Peristiwa yang terjadi baru-baru ini juga dan krisis dunia – termasuk pandemi Covid-19, telah membuat semakin banyak orang bergantung pada teknologi di kegiatan sehari-hari. Hampir semua bisnis telah menggeser fokusnya untuk meningkatkan kehadiran online agar terus bertahan.

Di saat tahun 2020 dan 2021 telah membawa banyak penemuan dan kemajuan teknologi, tahun 2022 tidaklah berbeda. Di artikel ini, kami tunjukkan kepada Anda beberapa tren-tren teratas yang harus diantisipasi tahun ini.

Prediksi teratas tren teknologi di tahun 2022

1.      Kemajuan data center dan ekspansi

Baru-baru ini terdapat peningkatan jumlah data center di seluruh dunia menyeimbangkan peningkatan permintaan data. Kebutuhan ini telah membuat data center menambah lokasinya dan memaksa perkembangan data center skala besar. Contohnya adalah neuCentrIX (data center terkemuka di Indonesia) – yang memperluas layanannya untuk menjangkau 13 kota dan bahkan direncanakan lebih luas lagi.

Data center menggunakan teknologi yang lebih canggih, termasuk analitik data besar, Artificial Intelligence (AI) dan komputasi cloud untuk meningkatkan bandwidth internet dan daya tanggap. Kegunaan teknologi kolokasi diprediksi meningkat di tahun 2022 seiring dengan upaya data center yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan.

2.      Adopsi 5G dan kota pintar
Teknologi 5G sudah menjadi pembicaraan di seluruh kota dalam beberapa tahun terakhir. 5G adalah salah satu teknologi yang telah membuat kemajuan besar walaupun disertai dengan kontroversi. Di tahun 2022, 5G direncanakan untuk lebih berkembang lagi sebagaimana orang-orang hidup bersama teknologi – yang juga membantu perkembangan kota pintar.
Laporan menunjukkan bahwa kota pintar yang dipasarkan di seluruh dunia sudah berkembang sebesar 29% dalam setahun sejak 2021 dan diproyeksikan tetap di nilai yang sama hingga tahun 2028. Hal ini berada di antara tren yang paling signifikan yang didorong oleh kolaborasi swasta/publik untuk membantu mengurangi kesenjangan digital di antara metro pedesaan dan perkotaan.

3.      Keamanan siber dan perlindungan data / pemulihan

Perlindungan data berada di bagian yang paling sensitif di sektor TI. Ketika banyak organisasi telah menerapkan langkah-langkah untuk melindungi data pelanggan, para penipu juga punya cara untuk mengalahkan sistem. Statistik menunjukkan bahwa dengan peningkatan masalah keamanan siber, lebih dari 75% situs web perusahaan berpeluang lebih besar mengalami serangan siber di tahun 2025.

Itulah mengapa Disaster Recovery-as-a-Service (DRaaS) diprediksi akan menjadi tren besar teknologi di tahun 2022. Hal itu merupakan salah satu solusi terbaik yang perusahaan andalkan untuk pemulihan data jika terjadi serangan siber, bencana alam atau kegagalan peralatan.

4.      Cloud hibrida dan multi-cloud

Covid-19 membawa banyak tantangan – namun juga memaksa orang-orang untuk menerapkan strategi bekerja jarak jauh. Hal ini memungkinkan dengan penggunaan teknologi cloud hibrida. Dengan lebih banyak organisasi yang memungkinkan pegawai untuk bekerja jarak jauh, tren ini akan tumbuh semakin besar di tahun 2022.

Kesimpulannya, industri teknologi memiliki banyak potensi untuk membantu meningkatkan efisiensi kerja dan juga pendapatan untuk perusahaan. Tahun 2022 menawarkan kesempatan yang lebih baik untuk teknologi ini agar terus berkembang dan mendorong penemuan baru.